Lambang Pendidikan
Gerakan Pramuka tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan Kwartir Nasional
Gerakan Pramukan nomor 073/KN/1977 tentang Lembaga Pendidikan orang Dewasa dalam Gerakan Pramuka.
Pada Lambang
Pendidikan tersebut ada beberapa bagian yang memiliki makna dan arti kiasan
misalnya jantung, berwarna merah putih dengan bintang bersudut lima berwarna
emas didalamnya mempunyai arti :
- Pendidikan dan pengabdian adalah ibarat
darah dalam tubuh Gerakan Pramuka .
Pelatih pembina
pramuka adalah bagaikan jantung yang
mengalirkan darah itu keseluruh tubuh gerakan pramuka. Pengaturan darah itu
melewati saluran pembuluh darah keluar dan pembuluh darah masuk , yaitu pembina
pramuka dan pembantu pembina pramuka
- Bagian tengah jantung yang merupakan pusat
daya gerak jantung dilukiskan dalam bingtang bersudut lima yang melambangkan
sila Ketuhanan Yang Maha Esa , dalam pancasila.
Ini memberi arti ,
bahwa segenap gerak kegiatan pendidikan dan pengabdian bersumber kepada
Ketuhanan Yang Maha Esa sebagai pimpinan
spiritual bagi setiap orang
dewasa dalam Gerakan Pramuka .
- Warna merah putih pada jantung sel darah
merah dan sel darah putih.
Pendidikan dan
pengabdian dalam gerakan pramuka diibaratkan darah berwarna merah putih sebagai
lambang kebangsaan indonesia yang menjiwai patriotisme indonesia.
Makna garis yang
melingkari gambar jantung, memiliki arti :
- 2 garis tebal melambangkan khatulistiwa di Kepulauan
indonesia, yakni keluasan wilayah kerja. Pelatih ( dari sabang sampai marauke),
dan keharusan stabilnya dan meratanya usaha-usaha pembinaan dan pengabdian
kepada para pramuka.
- 6 garis tipis dari 6 jurusan melambangkan
bahwa dari 6 jurusanlah (atas-bawah-kiri-kanan-muka-belakang) Pelatih dan
tenaga staf menerima masuknya bahan –bahan pertimbangan untuk mengolah dan
mempersiapkan zat-zat pendidikan dan pengabdian yang dibutuhkan bagi
pertumbuhan tubuh gerakan pramuka.
- 8 garis mengkiaskan penjuru-penjuru pokok
pedoman yang menunjukan haluan tertentu ( 8 penjuru mata angin) dari pembina
pramuka dan pembantu pembina pramuka dalam mengabdikan diri, membina, berbakti
dan melatih pramuka.
Selanjutnya
pengertian makna pada rantai :
- Mata rantai bulat
melambangkan pramuka putra dan mata rantai segi empat melambangkan pramuka
putri, berkaitan erat menjadi satu rantai kesatuan dan persatuan yang bulat dan
kokoh, ialah gerakan Pramuka, itu sebuah tubuh yang pertumbuhannya butuh
diresapi oleh zat-zat pendidikan, pembinaan dan pengabdian yang harus
dipompakan melalui para pembina pramuka dan pembantu pembina pramuka ke
dalamnya.
- Mata rantai yang berjumlah 2 x 12 = 24
mengingatkan kepada 24 jam sehari semalam, dan 7 mata rantai yang berisi huruf
mengingatkan kepada 7 hari seminggu, sedangkan 5 mata rantai berisi tunas
kelapa dengan 7 mata rantai yang berisi huruf adalah sama dengan 12, yang mengingatkan
kepada 12 bulan dalam setahun. Angka-angka itu dalam satu bulatan melambangkan
roda kehidupan dan usaha gerakan pramuka yang terus menerus, turun menurun
sebagai akibat dari kesatuan, kesamaan kedudukan dan kewajiban setiap anggota
gerakan pramuka, kesatuan, kesamaan dan kerjasama yang erat dari semua dari
bagian-bagiannya.
Makna pada gambar
lidah api menjilat-menjilat dengan 5 juluran api berisi kiri dan 5 juluran api
berisi kanan, dan berpusat pada 3 lidah api yang berada di tengah-tengah,
diantara kedua juluran lidah api. Didalam juluran lidah api sebagai bingkai
terdapat motto yang berbunyi “ IKHLAS BHAKTI BINA BANGSA BER BUDI BAWA LAKSANA”
, mempunyai arti :
- 10 juluran lidah api yang berkobar-kobar
melambangkan dasa darma dan 3 lidah api melambangkan tri satya, yaitu kode
kehormatan bagi para pramuka.
- Semboyan orang dewasa dalam pendidikan di
lingkungan gerakan pramuka adalah : “ IKHLAS BHAKTI BINA BANGSA BER BUDI BAWA
LAKSANA” yang kepanjangannnya ialah :Iklhas berarti yakni dengan murni dan suci
hati memberi, menyumbang, menderma yang baik dalam upaya ikut serta membina ,
membangun bangsa dengan jalan meluberkan, membeberkan, menumpahkan, melimpahkan
budi serta kewajiban dalam melaksanakan budi serta kewajiban dalam melaksanakan
daya upaya tersebut.
- Jilatan lidah api dengan semboyan tersebut
di atas itu melambangkan suatu ikrar bagi orang dewasa di dalam gerakan pramuka
yaitu andalan, pembantu andalan, pembina pramuka , pembantu pembina pramuka dan
tenaga staf kwartir untuk membawa para pramuka ke masa depan yang lebih
gemilang.