Aku dan Kak Lukman (panitia inti Kwarran Mande) |
Hari ini, Kwarran Mande Cianjur menyelenggarakan kegiaran PESTA SIAGA. Saya sebagai Pelatih Pembina Kwarcab Cianjur melakukan monitoring. Tergelitik dengan banyaknya pertanyaan mengenai Pesta Siaga ini, saya mencoba tuliskan hal-hal yang saya ketahui mengenai Pesta Siaga. Semoga bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.
Pesta siaga merupakan sebuah PERTEMUAN BESAR yaitu berkumpulnya barung-barung siaga yang bukan saja berasal dari sebuah perindukan atau gudep, namun juga dihadiri oleh barung siaga dari perindukan dan gudep lainnya.
Dalam pertemuan ini, bentuk kegiatannya dapat berbentuk TUNGGAL ( sejenis kegiatan) ataupun BERANEKA RAGAM (memadukan beberapa jenis kegiatan). Beberapa jenis kegiatan yang dapat disajikan baik secara tunggal atau paduan,adalah sbb:
- Permainan Bersama, adalah kegiatan keterampilan kepramukaan untuk golongan Pramuka Siaga, seperti menyusun puzzle, mencari jejak, permainan kim dan sejenisnya.
- Pameran Siaga, adalah kegiatan yang memamerkan hasil karya Pramuka Siaga.
- Pasar Siaga (Bazar), adalah simulasi situasi di pasar yang diperankan oleh Pramuka Siaga sebagai pedagang, sedangkan pembelinya masyarakat umum / orangtua.
- Darmawisata, adalah kegiatan wisata ke tempat tertentu yang pada akhir kegiatan Pramuka Siaga harus menceritakan pengalamannya, dalam bentuk lisan maupun tulisan.
- Pentas Seni Budaya, adalah kegiatan yang menampilkan kreasi seni budaya para Pramuka Siaga.
- Karnaval, adalah kegiatan pawai yang menampilkan hasil kreatifitas Pramuka Siaga.
- Perkemahan Satu Hari (Persari), adalah perkemahan bagi Pramuka Siaga yang dilaksanakan pada siang hari.
Sebaiknya acara dimulai dengan Upacara Pembukaan dan di akhiri oleh Upacara Penutupan
Kemudian laksanakan kegiatan sesuai dengan rencana, dengan tetap memperhatikan kepentingan dan kebutuhan peserta.
Berikut beberapa gambar jenis kegiatan dalam sebuah pesta siaga
Selanjutnya, untuk setiap peserta yang mengikuti acara pesta siaga dengan baik, sungguh-sungguh dan berprestasi, panitia penyelenggara kegiatan sudah seharusnya memberikan penghargaan. Sesuai dengan ketentuan dalam Gerakan Pramuka penghargaan itu diutamakan dalam bentuk TISKA (Tanda Ikut Serta Kegiatan) dan dilengkapi dengan piagam tertulis.
Tiska ini sebaiknya disematkan pada upacara penutupan. Disematkan pada pakaian, diatas tanda WOSM pada baju siaga putra atau yang setingkat ini pada pakaian siaga putri. Berlaku dipasang pada pakaian seragam pramuka untuk maksimal 6 bulan.
Sungguh beruntung bagi Siaga yang mengikuti acara ini, selain karena menyenangkan, - juga ada yang
jangan dilupakan - bahwa dalam mencapai Syarat PRAMUKA GARUDA, Pesta
Siaga menjadi poin wajib diikuti oleh siaga yang akan menjadi Pramuka Garuda. Mereka wajib menempuhnya, dengan mengikuti minimal 2 kali kegiatan
Pesta Siaga. Karena itu Gudep dan Kwartir wajib menjadikannya program
kerja dalam setiap tahunnya, sehingga kemajuan peserta didik untuk
menempuh syarat Pramuka Garuda dapat dilayani.
SELAMAT BERPESTA!