Motto IRWAN MAULANA

" MUN TEU NGARAH MOAL NGARIH, MUN TEU NGAKAL MOAL NGAKEUL ".

Friday, August 30, 2013

KARANG PAMITRAN CUGENANG

Berikut adalah materi yang saya sajikan di Karang Pamitran Kwarran Cugenang yang diselenggarakan pada hari Jum'at, 30 Agustus 2013 di SDN Cibulakan Garogol Kidul Desa Cibulakan Kecamatan Cugenang

1. Menempuh Pramuka Siaga Garuda unduh DISINI
2. Seragam Pramuka unduh DISINI

yang belum berkenalan...mau komunikasi boleh hubungi  DISINI

Wednesday, August 7, 2013

UCAPAN SELAMAT PADA HARI ‘IED



Bulan Romadlon 1434 H telah berakhir, esok kita merayakan Idul Fitri. Sudah jadi tradisi saling mengucapkan selamat. Bagaimana ucapan selamat yang diajarkan dalam Islam? Kali ini saya ketengahkan mengambil dari www.ibnumajjah.com. Semoga bermanfaat..
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah رحمه الله ditanya tentang ucapan selamat pada hari raya maka beliau menjawab:1 
Ucapan pada hari raya, di mana sebagian orang mengatakan kepada yang lain jika bertemu setelah shalat Ied:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكُم
Taqabbalallahu minnaa wa minkum
“Semoga Allah menerima dari kami dan dari kalian"
Dan (أَحَالَ اللهُ عَلَيكَ), dan sejenisnya, ini telah diriwayatkan dari sekelompok sahabat bahwa mereka mengerjakannya. Dan para imam memberi rukhshah untuk melakukannya seperti Imam Ahmad dan selainnya.
Akan tetapi Imam Ahmad رحمه الله berkata: Aku tidak pernah memulai mengucapkan selamat kepada seorangpun, namun bila ada orang yang mendahuluiku mengucapkannya maka aku menjawabnya. Yang demikian itu karena menjawab ucapan selamat bukanlah sunnah yang diperintahkan dan tidak pula dilarang. Barangsiapa mengerjakannya maka baginya ada contoh dan siapa yang meninggalkannya baginya juga ada contoh, wallahu a'lam.2 
Berkata Al Hafidh Ibnu Hajar رحمه الله:3  Dalam Al Mahamiliyat dengan isnad yang hasan dari Jubair bin Nufair, ia berkata: 
كَانَ أَصْحَابُ رَسُولُ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم إِذَا الْتَقُوْا يَوْمَ الْعِيْدِ يَقُوْلُ بَعْضَهُمْ لِبَعْضٍ:تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكَ
“Para sahabat Nabi صلي الله عليه وسلم bila bertemu pada hari raya, maka berkata sebagian mereka kepada yang lainnya:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكَ
TAQABBALALLAHU MINNAA WA MINKA
“Semoga Allah menerima dari kami dan darimu”
Ibnu Qudamah رحمه الله dalam "Al-Mughni" (2/259) menyebutkan bahwa Muhammad bin Ziyad berkata: "Aku pernah bersama Abu Umamah Al Bahili dan selainnya dari kalangan sahabat Nabi صلي الله عليه وسلم. Mereka bila kembali dari shalat Id berkata sebagiannya kepada sebagian yang lain : Taqabbalallahu minnaa wa minka
Imam Ahmad menyatakan: "Isnad hadits Abu Umamah jayyid (bagus)"4  
Adapun ucapan selamat:  _كُلُّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍKullu 'aamin wa antum bikhair” (Semoga setiap tahun kalian dalam keadaan baik) atau yang semisalnya seperti yang banyak dilakukan manusia, maka ini tertolak tidak diterima, bahkan termasuk perkara yang disinggung dalam firman Allah عزّوجلّ:
أَتَسْتَبْدِلُونَ الَّذِي هُوَ أَدْنَى بِالَّذِي هُوَ خَيْرٌ
"Apakah kalian ingin mengambil sesuatu yang rendah sebagai pengganti yang lebih baik.?" (QS. Al-Baqarah/2: 61)
Jadi, saya 


1.  Majmu Al-Fatawa 24/253
2.  Al Jalal  As Suyuthi  menyebutkan  dalam  risalahnya Wushul Al Amani bi Ushul At Tahani beberapa atsar yang berasal lebih dari satu ulama Salaf, di dalamnya ada penyebutan ucapan selamat.
3.  Fathul Bari 2/446
4.  Lihat Al Jauharun Naqi 3/320. Berkata Suyuthi dalam 'Al-Hawi: (1/81) : Isnadnya hasan.